ro2blog.blogspot.com - Sinopsis Ashoka Antv Tayang 31 Agustus 2015. Sinopsis Ashoka Antv Episode 152. Noor mencoba untk bangun dan ia jg mencoba untk membangunkan Syamak. Dharma datang kesana dan melihat Noor tampak pusing, ia menghampiri Noor dan bertanya Apa yg terjadi? ia jg melihat Syamak tak sadarkan diri. Noor meminta Dharma untk membawanya ke Justin, ia bilang ...Aku ingin melihatnya sekali saja. Mereka akan membunuhnya. Lakukan sesuatu, hilangkan efek opium ni pd kami. Ia pingsan lagi. Dharma menjadi cemas.
Rajaji dan Justin akan dihukum mati. Justin melihat ke arah Helena.
Bindusara pd semua orang : Ini adlh contoh bagi semua orang yg berpikiran jahat mengenai tanah ku, mereka akan diberikan hukuman mati didepan semua orang, aku harap keputusanku ni diterima oleh semua orang.
Bindusara pd Rajaji : Kau ingin mengatakan sesuatu?
Helena dan Nicator tegang.
Rajaji : Ya. Aku ingin mengatakan sesuatu untk terakhir kalinya padamu. ia melihat Ahankara dan Nicator sampingnya.
Rajaji : Anda melakukan keadilan. Aku meminta Anda dihadapan semua orang agar jangan menghukum putriku atas perbuatanku, ia tak bersalah, berjanjilah bahwa Anda akan menjaga ia di Magadha dgn segala hormat.
Bindusara : Aku berjanji, putrimu tak akan dihina oleh siapapun.
Rajaji berterima kasih.
Pertama Rajaji yg diberikan hukuman mati, prajurit membaringkan kepalanya. Ahankara tak tega dan mencoba untk menghentikan tetapi Nicator menahannya. Prajurit itu hendak memenggal kepada Rajaji namun....seorang Brahmana datang menghentikannnya. Brahmana itu berkata pd Bindusara Aku ingin bicara dgn Anda... Bindusara mengangguk. Brahmana mengatakan Sebelum Anda menghabisi musuh Magadha, kita para Brahmana ingin jaminan dari Anda bahwa apa yg terjadi ni tak akan terjadi lagi dan Anda harus segera mengumumkan pewaris Anda yg akan membantu Anda dlm masalah ini, kita tak meragukan kemampuan Anda tapi masalah yg kita hadapi, kita merasa bahwa hanya ahli waris Anda yg dpt mendukung(membantu) Anda dlm semua ini, anak-anak menjadi takut karena kejadian itu. Bindusara mengatakan Aku akan segera mengambil keputusan tentang hal itu.
Sementara itu Justin melihat kesana sini mencari Noor dan Syamak.
Dharma memberi Noor minuman, Noor bangun.
Noor : Apa mereka membunuh Justin?
Dharma : Tidak, bukan sekarang.
Ia memberi Syamak minuman, Syamak bangun juga. Dharma membantunya bangun. Noor membawa Syamak dari sana. Dharma berpikir Mengapa mereka begitu khawatir atas kematian Justin?
Bindusara memberi isyarat (mengangguk) untk membunuh Rajaji, prajurit mengambil kapak. Ashoka mengalihkan perhatian Ahankara, tak lama kemudian Rajaji dipenggal, semua bersorak untk Bindusara Hidup Yang Mulia Bindusara...! Ahankara pingsan, ia dibawa dari sana. Ashoka menjadi sedih melihat Ahankara. Kemudian rakyat menyoraki Justin agar segera dimusnahkan juga. Noor dan Syamak tiba di balkon, Justin tersenyum melihat mereka.
Bindusara bertanya pd Justin Kau ingin mengatakan sesuatu sebelum kau mati? justin tak menggubris, ia melihat Noor dan Syamak itu saja sudah cukup baginya. Bindusara mengatakan Diam tandanya menerima kejahatannya. Prajurit menghampiri Justin dan melepaskan rantainya. Helena turun dari balkon.
Helena datang ke bawah, ia ingat bagaimana ia ingin sekali memenggal kepala Bindusara, bagaimana ia ingin menjadikan Justin sebagai raja, bagaimana Justin memintanya untk membimbing Syamak dan menjadikan Syamak raja. Ia berkata Kejahatan anak-anak adlh kegagalan orang tua, aku telah gagal. Jika saja aku memberikan cinta pd anakku maka ia akan memiliki kasih dlm hatinya, ia hanya akan menunjukkan cintanya. Setiap kali ia melakukan kesalahan, aku menunjukkan cinta sebagai balasannya, aku tak pernah mengangkat tanganku untk menyakitinya, aku tak pernah menghukumnya dan hasilnya adlh didepan semua orang, ia telah menjadi pengkhianat, karena kejahatannya aku harus memilih antara ibu dan rakyatku, dan aku telah memilih Magadha dan aku akan selalu memilih Magadha. Aku melakukan kesalahan dgn tak memberinya hukuman sebelumnya, aku melahirkan kotoran ni dan aku akan menghabisinya.
semua tertegun, Dharma tak percaya, rakyat memuji Helena. Helena melihat Justin yg dgn tenang tersenyum padanya, prajurit membawa kapak tapi Helena menyangkal. Helena mengeluarkan belati kecil yg tajam, Justin tersenyum dan ingat bagaimana di masa kecil Helena menghadiahinya belati itu dan bagaimana ia berjanji bahwa suatu hari ia akan menulis sejarah dgn belati ini. Helena mengatakan kepada Justin Ini demi Syamak. Justin mengatakan Ya, ni demi Syamak. Semua orang melihatnya. Noor menutup mata Syamak dan memeluknya. Helena menggorok leher Justin dgn belati, Justin jatuh ke tanah dgn darah yg keluar dari lehernya, Ashoka tak kuasa melihatnya. baca selanjutnya BACA SELANJUTNYA Sinopsis Ashoka Antv Tayang 1 September 2015.
Rajaji dan Justin akan dihukum mati. Justin melihat ke arah Helena.
Bindusara pd semua orang : Ini adlh contoh bagi semua orang yg berpikiran jahat mengenai tanah ku, mereka akan diberikan hukuman mati didepan semua orang, aku harap keputusanku ni diterima oleh semua orang.
Bindusara pd Rajaji : Kau ingin mengatakan sesuatu?
Helena dan Nicator tegang.
Rajaji : Ya. Aku ingin mengatakan sesuatu untk terakhir kalinya padamu. ia melihat Ahankara dan Nicator sampingnya.
Rajaji : Anda melakukan keadilan. Aku meminta Anda dihadapan semua orang agar jangan menghukum putriku atas perbuatanku, ia tak bersalah, berjanjilah bahwa Anda akan menjaga ia di Magadha dgn segala hormat.
Bindusara : Aku berjanji, putrimu tak akan dihina oleh siapapun.
Rajaji berterima kasih.
Pertama Rajaji yg diberikan hukuman mati, prajurit membaringkan kepalanya. Ahankara tak tega dan mencoba untk menghentikan tetapi Nicator menahannya. Prajurit itu hendak memenggal kepada Rajaji namun....seorang Brahmana datang menghentikannnya. Brahmana itu berkata pd Bindusara Aku ingin bicara dgn Anda... Bindusara mengangguk. Brahmana mengatakan Sebelum Anda menghabisi musuh Magadha, kita para Brahmana ingin jaminan dari Anda bahwa apa yg terjadi ni tak akan terjadi lagi dan Anda harus segera mengumumkan pewaris Anda yg akan membantu Anda dlm masalah ini, kita tak meragukan kemampuan Anda tapi masalah yg kita hadapi, kita merasa bahwa hanya ahli waris Anda yg dpt mendukung(membantu) Anda dlm semua ini, anak-anak menjadi takut karena kejadian itu. Bindusara mengatakan Aku akan segera mengambil keputusan tentang hal itu.
Sementara itu Justin melihat kesana sini mencari Noor dan Syamak.
Dharma memberi Noor minuman, Noor bangun.
Noor : Apa mereka membunuh Justin?
Dharma : Tidak, bukan sekarang.
Ia memberi Syamak minuman, Syamak bangun juga. Dharma membantunya bangun. Noor membawa Syamak dari sana. Dharma berpikir Mengapa mereka begitu khawatir atas kematian Justin?
Bindusara memberi isyarat (mengangguk) untk membunuh Rajaji, prajurit mengambil kapak. Ashoka mengalihkan perhatian Ahankara, tak lama kemudian Rajaji dipenggal, semua bersorak untk Bindusara Hidup Yang Mulia Bindusara...! Ahankara pingsan, ia dibawa dari sana. Ashoka menjadi sedih melihat Ahankara. Kemudian rakyat menyoraki Justin agar segera dimusnahkan juga. Noor dan Syamak tiba di balkon, Justin tersenyum melihat mereka.
Bindusara bertanya pd Justin Kau ingin mengatakan sesuatu sebelum kau mati? justin tak menggubris, ia melihat Noor dan Syamak itu saja sudah cukup baginya. Bindusara mengatakan Diam tandanya menerima kejahatannya. Prajurit menghampiri Justin dan melepaskan rantainya. Helena turun dari balkon.
Helena datang ke bawah, ia ingat bagaimana ia ingin sekali memenggal kepala Bindusara, bagaimana ia ingin menjadikan Justin sebagai raja, bagaimana Justin memintanya untk membimbing Syamak dan menjadikan Syamak raja. Ia berkata Kejahatan anak-anak adlh kegagalan orang tua, aku telah gagal. Jika saja aku memberikan cinta pd anakku maka ia akan memiliki kasih dlm hatinya, ia hanya akan menunjukkan cintanya. Setiap kali ia melakukan kesalahan, aku menunjukkan cinta sebagai balasannya, aku tak pernah mengangkat tanganku untk menyakitinya, aku tak pernah menghukumnya dan hasilnya adlh didepan semua orang, ia telah menjadi pengkhianat, karena kejahatannya aku harus memilih antara ibu dan rakyatku, dan aku telah memilih Magadha dan aku akan selalu memilih Magadha. Aku melakukan kesalahan dgn tak memberinya hukuman sebelumnya, aku melahirkan kotoran ni dan aku akan menghabisinya.
semua tertegun, Dharma tak percaya, rakyat memuji Helena. Helena melihat Justin yg dgn tenang tersenyum padanya, prajurit membawa kapak tapi Helena menyangkal. Helena mengeluarkan belati kecil yg tajam, Justin tersenyum dan ingat bagaimana di masa kecil Helena menghadiahinya belati itu dan bagaimana ia berjanji bahwa suatu hari ia akan menulis sejarah dgn belati ini. Helena mengatakan kepada Justin Ini demi Syamak. Justin mengatakan Ya, ni demi Syamak. Semua orang melihatnya. Noor menutup mata Syamak dan memeluknya. Helena menggorok leher Justin dgn belati, Justin jatuh ke tanah dgn darah yg keluar dari lehernya, Ashoka tak kuasa melihatnya. baca selanjutnya BACA SELANJUTNYA Sinopsis Ashoka Antv Tayang 1 September 2015.
source : http://pinterest.com, http://tempo.co
0 Response to "[Ashoka] Sinopsis Ashoka Antv Tayang 31 Agustus 2015"
Post a Comment