6 LOKASI DENGAN PEMANDANGAN PALING INDAH YANG BERACUN

LensaTerkini - Di dunia ni terdapat banyak sekali tempat-tempat dgn pemandangan menakjubkan. Berikut ni kami tampilkan enam di antaranya yg memiliki pemandangan luar biasa tapi terkenal beracun.

Semuanya menawarkan keindahan alam, dgn warna-warni menakjubkan yg seolah berasal dari dunia lain.

Tetapi di balik keindahannya tersebut tersembunyi bahaya besar yg bisa mengancam kesehatan, bahkan bisa merenggut nyawa. Kandungan bahan kimia dgn konsentrasi racun yg sangat tinggi di dalamnya menjadikan lingkungan sekitarnya berbahaya bagi manusia. Semua itu disebabkan karena ulah tak bertanggungjawab manusia yg melakukan tindakan pencemaran terhadap lingkungan.

Walaupun begitu tempat-tempat tersebut masih menjadi daya tarik wisata bagi penduduk sekitarnya. Bahkan dgn adanya peringatan resmi tentang bahaya kesehatan yg mengancam pun tak dpt menghentikan warga untk mendatanginya. Berikut ni kami sajikan selengkapnya untk Anda, dilansir dari merdeka.

Berkeley Pit, Amerika Serikat

Dari kejauhan permukaan danau di Butte, Montana ni tampak berwarna biru gelap bercampur nuansa kemerahan dgn air yg tenang, indah dipandang mata. Tetapi warna itu sebenarnya hanya tipuan mata semata, sebab air danau yg keruh memantulkan warna langit. Berkeley Pit, danau ni dikenal sebagai 'danau paling mematikan di Amerika Serikat'.

Menurut Web Ecoist, danau ni terkenal beracun. Sebenarnya Berkeley Pit bahkan bukan danau. Berkeley Pit sejatinya adlh sisa-sisa tambang yg menampung 40 milyar galon air asam dan bahan kimia beracun, antara lain tembaga, arsenik, kadmium, seng dan asam sulfat. Tempat ni dulunya adlh tambang tembaga yg didirikan pd tahun 1955 dan beroperasi selama beberapa dekade.

Berkeley Pit adlh salah satu lubang galian terbesar di negara itu, dan salah satu dari sedikit danau beracun yg bisa diakses oleh publik dan menjadi daya tarik wisata. Hanya dgn membayar dua dolar pengunjung dpt melihat lubang yg digenangi air penuh logam berat tersebut. Bahkan di dekatnya didirikan sebuah toko yg menjual suvenir dan barang-barang kepada pengunjung.

Yang lebih mengkhawatirkan lagi, level permukaan air di Berkeley Pit terus meningkat. Jika sudah mencapai titik kritis, dikhawatirkan air itu akan mencemari air tanah di sekitar Butte yg dikonsumsi oleh lebih dari 30.000 orang.

Sungai Rio TInto, Spanyol

LensaTerkini - Rio Tinto, sungai yg terletak di barat daya Spanyol ni tampak menakjubkan dgn aliran airnya yg berwarna merah dan kuning. Tetapi jangan sampai terkecoh, air berwarna cantik tersebut sangat berbahaya karena tingkat keasamannya yg sangat tinggi.

Kawasan Sungai Rio Tinto menyimpan kekayaan alam berupa mineral murni. Selama berabad-abad, para penambang sudah mengeksploitasi mineral di tempat ini. Bangsa Romawi bahkan membuat koin-koin emas dan perak mereka dari hasil tambang Rio Tinto. Sekarang area ni merupakan salah satu sumber tambang tembaga dan sulfur terpenting di dunia.

Tetapi polusi yg disebabkan oleh eksploitasi mineral besar-besaran selama ni telah menyebabkan sungai Rio Tinto tercemar, sehingga warna airnya berubah merah kekuningan seperti ini.

Geamana, Rumania

Tempat dlm gambar yg tampak menakjubkan ni adlh Geamana, satu dari dua desa yg sudah lama ditinggalkan para penduduknya di Rumania. Dilaporkan Amazing Places on Earth, Geamana dulunya adlh sebuah desa yg sangat indah. Para penduduknya pun hidup damai di dalamnya dan tak berniat meninggalkan desa tersebut.

Kemudian masalah datang ketika sebuah sumber tembaga ditemukan di Pegunungan Apuseni, Alba yg letaknya tak jauh dari desa itu. Penggalian pun mulai dilakukan untk mengeksploitasi kandungan tembaga yg ditemukan di bawah tanah Apuseni. Pemerintah memaksa para penduduk desa terdekat Geamana untk meninggalkan rumah mereka beserta penghidupan mereka untk memberikan akses bagi penambangan yg dilakukan oleh Rosia Poieni. Sekitar 400 keluarga dievakuasi dari Geamana.

Dalam waktu singkat desa-desa itu mulai dibanjiri air yg disertai lumpur dan endapan bahan kimia hingga nyaris tenggelam sepenuhnya. Desa mati itupun berubah menjadi sebuah danau buatan yg berfungsi menampung aliran lumpur terkontaminasi dari tambang.

Jika dilihat dari kejauhan danau buatan ni memang tampak mengagumkan dgn warna merah kekuningan. Bahkan foto menara sebuah gereja di Geamana yg setengah terbenam dlm air menjadi objek foto yg cukup populer di internet. Tetapi jika didekati bau air yg berwarna merah tersebut benar-benar tak tertahankan.

Pasalnya air danau itu dipenuhi kandungan sianida yg beracun. Ekosistem di danau itu benar-benar hancur.Tak berhenti sampai di situ, menurut Amusing Planet tahun ni di dekat Geamana akan dijalankan proyek penambangan baru. Kali ni tambang emas, dgn residu yg kurang lebih serupa dgn penambangan tembaga yg dilakukan sebelumnya, yaitu sianida.

Begitu proyek penambangan tersebut dimulai, entah apa efeknya bagi kerusakan ekosistem di Geamana. Bukan tak mungkin residu beracund ari tambang tersebut jg akan menelan desa-desa lain di sekitar Geamana.

Danau di Provinsi Anhui, China

LensaTerkini - Warna danau yg tampak cantik seperti lukisan cat minyak karya maestro dunia ni terletak di Provinsi Anhui, China. Paduan warna hijau, biru, dan krem di permukaan sungai tersebut jika dipegang dgn tangan sebenarnya adlh semacam cairan lendir. Cairan lendir yg mengambang di permukaan danau itu sebenarnya ganggang. Ganggang tersebut terkontaminasi limbah pupuk kimia sintetis yg mengaliri danau dlm jumlah besar sehingga berubah warna sedemikian rupa.

Meskipun tampak cantik, jika bersentuhan dgn manusia bisa menyebabkan masalah kesehatan. Menurut Rocketnews24, danau yg saat ni tak diketahui namanya ni merupakan satu di antara sekian banyak sungai dan danau di China yg mengalami pencemaran parah. Seperti sudah diketahui, pertumbuhan ekonomi yg sangat pesat telah membawa kemakmuran bagi negara itu.

Tetapi kemajuan tersebut jg diiringi masalah pencemaran lingkungan seperti polusi udara dan pencemaran air yg semakin parah dari hari ke hari. Pemerintah China dilaporkan telah menghabiskan 7.400.000.000 yuan / sekitar 77.000.000 dolar AS untk memulihkan kondisi danau yg ditampilkan di foto tersebut.

Danau Natron, Tanzania

Danau Natron merupakan danau garam yg berlokasi di utara Tanzania, dekat dgn perbatasan Kenya. Air danau ni bersumber dari Sungai Ewaso Ng'iro dan mata ir panas mineral di dekatnya. Kedalamannya hanya sekitar tiga meter. Yang menjadikannya unik adlh permukaan danau ni tampak seperti planet Mars yg kita bayangkan dlm cerita-cerita fiksi.

Berwarna merah terang dgn permukaan penuh retakan. Seperti dilaporkan Amusing Planet warna merah yg unik tersebut timbul karena tingkat evaporasi yg tinggi. Seperti halnya danau berkadar garam tinggi lain di dunia, kandungan garam di air danau ni menjadi habitat sempurna dari halofili, mikroorganisme yg menghasilkan pigmen merah untk berfotosintesis. Sayangnya kondisi lingkungan danau tersebut tak ramah untk makhluk hidup lain.

Wilayah sekitar danau sangat gersang. Tidak ada hewan dpt bertahan hidup di danau ini. Kandungan alkalin yg tinggi dlm air danau menjadikan tubuh tiap makhluk hidup mengering seperti mumi.

Blue Lagoon Derbyshire

LensaTerkini - Kalau Anda pernah menyaksikan film berjudul Blue Lagoon, Anda pasti ingat dgn laguna dgn air berwarna biru indah di kepulauan tropis yg jadi latar dlm film tersebut. Di Inggris, tepatnya di daerah Harpur Hill, Derbyshire terdapat sebuah danau kecil dgn warna biru cantik yg mirip dgn laguna dlm film tersebut. Karena itu penduduk setempat menamai danau bekas lokasi tambang yg sebenarnya bernama Far Hill Quarry tersebut The Blue Lagoon.

Dilaporkan Daily Mail, danau bekas tambang tersebut adlh tempat yg populer di antara penduduk setempat untk berenang, terutama di musim panas. Sebab air danau yg berwarna biru cantik menurut mereka mengingatkan kepada laguna di kepulauan Bahama.

Tetapi tak seperti laguna di kepulauan Bahama yg airnya jernih, ari danau ni sangat beracun. Tingkat pH air danau mencapai 11,3 yg berarti air danau sangat basa / dgn kata lain beracun. Warna birunya yg indah berasal dari bahan kimia kalsium oksida. Bahan kimia tersebut merupakan produk sampingan dari proses penggalian tambang dahulu. Dengan kandungan racun yg tinggi, air danau ni bisa menimbulkan penyakit kulit dan gangguan kesehatan lainnya jika bersentuhan dgn manusia.

Sebenarnya pemerintah daerah maupun pemilik lahan tempat Blue Lagoon berada sudah memberikan peringatan dalan larangan bagi para pengunjung untk berenang dgn air danau yg sangat beracun tersebut. Tetapi banyak yg tak mengindahkannya dan nekad berenang di sana. Akibatnya pd 2013 air danau diberi pewarna hitam agar penduduk setempat tak tertarik lagi untk mendatanginya.

Itulah tempat-tempat dgn pemandangan luar biasa di seluruh dunia yg sebenarnya tercipta karena pencemaran oleh tangan manusia.

Posted by Unknown